Selasa, 23 Desember 2014



SENJA, SAKSI SEORANG SAHABAT


                Siluet sekumpulan muda mudi yang sedang berangkulan terekam di dalam bingkai kayu berukir cantik itu kini tengah berada dalam genggaman seseorang. Seseorang yang tengah merasakan kerinduan yang amat dalam kepada sosok-sosok yang terdapat didalam bingkai foto tersebut. Kerinduan yang mampu menghanyutkan jiwa dan raganya menuju waktu lalu.

**

                Langit Aceh hari ini sedang digelayuti segerombolan awan-awan abu yang siap menumpahkan uap dari laut itu. Anginpun mengayun kencang sehingga mampu menyibakkan rambut Restu yang tengah mengayuh sepedanya menuju rumah tempat sahabat-sahabatnya berkumpul. Basecamp Anonners nama bangunan tersebut.

**

                Pohon-pohon disepanjang jalan komplek itu harus rela kehilangan daun-daunnya yang terbang terbawa angin kencang pagi ini. Terlihat dua remaja berkerudung tengah berjalan sambil bercengkrama. Ada Lia dengan makanan ringan ditangan kirinya, sedangkan tangan kanannya sibuk memegang isi snack tersebut untuk digilir masuk kedalam perutnya. Sebelah Lia ada temannya dengan earphone bertengger diantara telinganya. Nisa adalah namanya.

**

“Kak Ando buruaaann...!!!” teriak Andi kepada kakaknya itu.
“Iya sebentar, ini gue bingung kemas stick PS gue dimana? Sedangkan tas gue udah penuh banget.” Jawab Ando sambil berjalan menuju tas milik Andi.
“Astagfirullah kak, masa iya dimasukin ke tas gue lagi? Laptop lu aja udah mengambil sebagian tempat dalam tas gue ini.” Protes Andi saat kakaknya itu tengah memaksakan stick PSnya agar cukup di dalam tas Andi.
“Lagian kita kan mau liburan! Kalau mau nge-game di rumah aja nanti setelah kita pulang liburan.” Lanjut Andi.
“Bawel lo ah, lagian gue kan gak bisa 1 hari pun gak pencet-pencet tuh stick buat ngalahin musuh-musuh gue. Takut gak bisa main games lagi setelah liburan ini, kalau gak dibawa, laptop gue bisa hancur dioprek adik lo itu.”
“Adik lo juga kak.” Ralat Andi cepat.
“Iya, iya... selesai! Ayo kita berangkat!” ajak Ando.
“Pamit dulu sama Mamah Papah.” Saran Andi.
“Pasti! Ayoo!” Jawab Ando.

**

“Baju, alat sholat, obat pribadi........”
“Astagfirullah Azrin! Lo mau liburan apa pindahan sih? Bentar-bentar di cek, buruan anak-anak udah pada nunggu nih!”
“Iya ini udah lengkap semua kok Ky.” Ucap Azrin pada Rizky yang sudah menunggu di depan pintu kamar Azrin.
“Yaudah buruan kita pamit, Ibu lo dimana?” tanya Rizky.
“Ada di dapur’” Jawab Azrin.
“Yaudah cepet” ucap Rizky agak jengkel.
“Iya, iya.” Ucap Azrin tergesa-gesa.
                Mereka pun menghampiri Ibu Azrin yang tengah memasak.
“Bu, Azrin berangkat dulu yah?” pamit Azrin pada Ibunya.
“Iya Bu, Rizky juga.” Tambah Rizky.
“Ya Allah nak pagi-pagi sekali.”
“Iya Bu, soalnya mau nikmatin matahari terbit.” Ucap Rizky sumringah.
“Oh gitu, hati-hati yah disana nanti, jangan lupakan sholat karena keasyikan berlibur.” ucap Ibu sambil berkaca-kaca.
“Iya Bu.” Jawab Azrin dan Rizky serempak.
“Satu lagi, kalau udah nyampe sana jangan berenang, cuacanya lagi gak bagus.” Pesan Ibu.
“Tapi untuk syarat yang kedua itu. Hmmmm,, gatau deh Bu, masa liburan ke pantai gak boleh berenang.” Protes Azrin, sedangkan Ibunya mulai menangis.
“Ibu jangan nangis, Azrin pergi cuma dua hari doang kok bu, Azrin bakal ngabarin Ibu terus, masih satu kota ini kan Bu? Udah yah Bu jangan nangis, Azrin pamit.” Terang Azrin sambil menyalami tangan Ibunya diikuti Rizky selanjutnya.

**

                Tepat pukul 07:00 pagi Restu telah sampai di Basecamp Anonners. Ia kemudian memasukkan sepedanya ke dalam garasi Basecamp, lalu mengambil kunci pintu di dalam saku celananya. Pintu terbuka, Restu pun bergegas masuk dan duduk di sofa untuk menunggu teman-temannya.
                Restu mendengar suara tawa seseorang di luar sana, tawa yang sangat dia kenal. Ia pun bangkit dan berjalan menuju pintu setelah melepas tas beratnya. Terlihat Lia dan Nisa di luar sana tengah berjalan menghampiri Restu.
“Assalamu’alaikum...” salam Lia dan Nisa bersamaan.
“Walaikumsalam...” jawab Restu.
“Wah rajinnya calon suami gue ini.” Celetuk Lia.
“Hush, baru datang udah main nyosor aja kamu Lia.” Ucap nisa, sedangkan Restu hanya tersenyum simpul membalas celetukan Lia.
“Hehe yang lain masih pada dimana?” tanya Lia.
“Masih pada di jalan katanya.” Jawab Restu.
“Tuh Adik-Kakak super rempong baru datang.” Ucap Nisa sambil menunjuk ke arah pagar, terlihat disana ada Ando dan Andi yang sedang kesulitan membawa tasnya.
“Huh huh sorry telat nih, beratnyaaaa!” ucap Andi.
“Wa’alaikumsalam...” ucap Restu, Lia, dan Nisa bersamaan.
“Hehe, tau nih Andi main ngoceh aja.” Protes Ando.
“Iya ma’af abisnya berat banget sih!” ucap Andi sambil meletakkan tasnya ke lantai.
“EHEM! WA’ALAIKUMSALAM!!!” ucap Nisa sedikit keras.
“Eh? Hehe Assalamu’alaikum...” salam Ando kikuk.
“Ma’af lagi, Assalamu’alaikum...”sesal Andi.
“Wa’alaikumsalam...” jawab mereka bersamaan.
“Oh iya, ma’af nih telat.” Ucap Ando.
“Ma’af? Telat 15 menit cuma ma’af? GORENGAN 15000!!!” Teriak Lia galak.
“Eh? Sadis amat sih Lia, lagi laper yah lo?” tanya Ando.
“Iya tuh pasti, biasanya aja begitu.” Ucap Andi yang membuat Lia mengembungkan pipinya sebal.
“Ya Allah Lia, tadi sepanjang perjalanan ke sini kan bibir kamu ngunyah terus?” sambung Nisa.
“Ish kalian ini,kayak gak tau gue aja.”
“Tukang makan tapi gak gendut.” Ucap Restu disambut gelak tawa oleh semuanya, termasuk Lia.
“Assalamu’alaikum teman-teman.”
                Tawa mereka terhenti saat mendengar dua orang dibelakang Andi dan Ando mengucapkan salam.
“Wa’alaikumsalam...” jawab mereka serentak.
“Udah gak solid nih ketawa bareng gak ajak-ajak.”
“Eh Azrin sama Rizky.” Ucap Nisa sambil tersenyum.
“Makanya jangan telat!” protes Lia.
“Iya ma’af nih teman-teman, kita telat gara-gara Azrin cek bawaan sampai berkali-kali, udah gitu segala ada drama dulu lagi saat pamit tadi.” Ucap Rizky panjang.
“Udah gak aneh!” Ucap Ando.
“Yaudah yuk masuk dulu sebelum berangkat.” Ajak Restu.
“Ayo!” ucap Andi semangat.
                Mereka pun masuk ke dalam Basecamp tempat mereka berkumpul selama dua tahun terakhir ini. Anonners lah yang menyatukan mereka bertujuh. Berawal dari keisengan Rizky membentuk group chat di Facebook dengan memasukkan Azrin, Andi, dan Restu. Dari yang bernama awal ‘The Horrors’ menjadi Anonners, dari yang beranggotakan empat orang menjadi tujuh orang seperti sekarang ini.
                Anonners sendiri adalah sebuah group yang dibentuk atas dasar keisengan, dengan agenda mengadakan silaturahmi dan kegiatan sosial. Ada persamaan diantara mereka semua, yaitu sama-sama mengidolakan penyanyi muda berhijab ‘Fatin Shidqia Lubis’. Persamaan itulah yang membuat mereka nyambung dalam berkomunikasi sehingga menghasilkan rasa kekeluargaan yang amat terasa diantara mereka.
“Udah lengkap semua kan yang dibutuhin nanti?” tanya Restu.
“Lengkap dong.” Jawab Azrin.
“Iyalah lengkap, pengecekannya aja udah kayak mau pergi jauh.” Cerocos Rizky.
“Sirik aja lo Ky.”
“Udah udah, kalian ini berantem terus. Kalau udah lengkap semua, ayo siap-siap!” perintah Nisa.
“Guys, gue kan tas nya kecil, jadi gak cukup buat bawa makanan banyak. Jadi,,,”
“LIAAAA...!!!” teriak mereka bersamaan.
“Hehehe sorry.” Ucap Lia sambil cengengesan.
“Yaudah yuk berangkat!” ajak Andi kali ini.
“Sebelum berangkat, mari kita berdo’a dulu, semoga sesampainya di pantai nanti kita diberi perlindungan sampai pulang kembali.” Suara Nisa memanjatkan do’a kemudian disambut ‘Amiin’ oleh semuanya.
“Ulee Lheue [1], Anonners datang!” semangat Ando.
“Gak sabar gue pengen liat senja disana, bakalan jadi moment special lagi nih dengan ditemani kalian semua.” Ucap Rizky.
“Hiks hiks hiks.” Suara Lia dengan aksen seperti dibuat-buat.
“LIAAAA...!!!”

**

Pukul 07:45 pagi
                Suara deru ombak dan bau garam kering menyambut mereka saat memasuki wilayah pantai Ulee Lheue. Mereka melepas sepatu untuk merasakan secara langsung lembutnya pasir putih pantai ini, hembusan angin seakan membelai kulit mereka kala mereka sudah berada dibibir pantai.
                Pantai Ulee Lheue, pantai yang menyimpan sejuta cerita bagi para anggota Anonners itu. Pantai yang menjadi tempat pertama kali mereka saling bertatap muka, pantai yang menjadi duka bagi seseorang yang memegang bingkai foto itu. Foto yang diambil saat nama Anonner menjadi resmi mereka dirikan, dengan saling berangkulan menandakan sudah resmilah mereka menjadi keluarga saat itu juga. Keluarga Anonners.
“Waaaww pantai yang masih tetap indah, tumben banyak banget burung yang terbang disana.” Ucap Nisa sambil menunjukan jarinya pada gerombolan burung yang tengah melintas diantara mereka.
“Mau nyari makan kali Nis, burung juga kan makhluk hidup. Emang Lia doang yang makan.” Sindir Ando.
“Sialan!” ucap Lia sambil meninju bahu Ando.
“Belum pada mandi kan?” tanya Andi.
“Ayo nyebur!” ajak Restu.
“Eh jangan teman-teman, Ky lu inget kan kata Ibu gue tadi?” ucap Azrin.
“Iya inget! Peduli setan ah! Masa main ke pantai gak pake renang? Mana asyik!” ucap Rizky sambil melepas tas dan bajunya diikuti oleh Ando dan Andi.
“Ky jangan dulu, kita harus cari penginapan dulu, kasihan Nisa sama Lia udah kecapean tuh.” Saran Restu.
“Uh suamiku ini perhatian sekali.” Ucap Lia berlebihan.
“Emang lo doang yang diperhatiin? Gue juga kali!” balas Nisa sebal, sedangkan Restu hanya tersenyum simpul untuk menjawab ocehan mereka berdua.
“Yaudah kalian cari penginapan aja. Kami ingin nyebur dulu ngerasain air pantai Ulee Lheue lagi.” Ucap Andi sambil berjalan menuju pantai.
“Iya tuh! Nanti hubungin aja, ayo ndo!” ajak Rizky.
“Iya ayoo!” jawab Ando.
                Mereka bertiga sibuk bermain air sedangkan Restu, Lia dan Nisa pergi mencari penginapan. Hanya Azrin yang memandang mereka semua dengan tatapan khawatir yang entah beralasan apa? Yang jelas ada rasa aneh pada perasaan Azrin.
                Hingga kejadian maha dahsyat itu tiba.

**

Pukul 07:58
Sebenarnya ini bukan kematian
Bukan itu
Karena, aku tahu bahwa semua yang ada pasti menjadi tiada
Namun hakikatnya,
Disetiap pertemuan pasti ada perpisahan
Itulah yang menohok perasaan
Tak ada lagi sikap cool ala Restu
Tak ku dengar nyanyian indah suara Nisa
Tak ku lihat lagi tingkah konyol Andi
Ataupun cerita kemenangan gamers Ando
Bahkan sekarang tak akan pernah lagi aku menyaksikan celetuk ringan milik Lia
Juga kamu, yang telah menemaniku dari kecil.
Rizky, ini adalah hari mu
Ku temukan kado-kado pemberian teman-teman
Kado yang bercampur dengan air laut
Kado yang ditemani lumpur dasar laut
Juga kado yang dikelilingi kedukaan
Duka yang dirasakan semua umat
Tak hanya aku yang kehilangan
Tapi semua manusia juga berduka dengan peristiwa itu
Teguran Sang Khalik kepada Aceh.
*End Flashback*

24 Desember 2014 pukul 16:24
                Disini lah Azrin, ditempat 12 tahun lalu mereka dipertemukan, juga tempat 10 tahun lalu mereka dipisahkan. 10 tahun itu pula Azrin membiasakan diri menjalani hidup tanpa kehadiran sosok sahabat-sahabatnya. Senja di pantai Ulee Lheue ini yang merebut mereka darinya.
                Bulir air mata jatuh mengenai benda yang tengah diciumnya itu, pertanda betapa dalamnya kerinduan yang ia rasakan.
“Aku masih mengingat betapa senangnya kamu saat kami bersedia berpose di bawah senja pantai Ulee Lheue ini.” Ucap pemuda yang penuh duka itu sambil melihat kearah foto yang digenggamnya.
“Aku menyayangi kalian, teramat sangat menyayangi kalian. Senja ini menjadi saksi betapa abadinya persahabatan kita. Juga menjadi saksi betapa ia berduka dikala malam tiba. Senja ini untuk kalian, terlebih untuk kamu yang teramat menyukai keindahan senja. Selamat jalan sahabat, selamat ulang tahun.” Lirihnya ketika menengadah kearah langit sambil membentangkan bingkai foto yang menjadi satu-satunya benda kenangan yang ia miliki selain pelajaran hidup yang telah mereka berikan.

                Keajaiban Allah-lah yang membuat Azrin masih bisa bernostalgia di pantai Ulee Lheue selama ini. Karena Allah menyayanginya, namun bukan berarti Allah tidak menyayangi sahabat-sahabatnya yang telah dihempas Tsunami maha dahsyat kala itu. Namun Allah memilih Azrin-lah untuk kelak dapat menceritakan kepada anak cucunya betapa beruntungnya ia memiliki sahabat-sahabat seperti Riski, Restu, Andi, Ando, Nisa, dan Lia.
*The End*

Catatan Kaki:
[1] Pantai Ulee Lheue adalah
pantai yang pernah terkena dampak paling parah dari tsunami aceh tahun 2004 lalu. Desa terdekat yang bernama desa Ulee Lheue yang terletak persis di tepi pantai habis dihantam gelombang tsunami. Sebagian besar sudah hancur porak poranda, yang bersisa hanyalah puing-puing bangunan dan pepohonan yang tumbang sisa bencana alam tersebut. Sekarang ini wilayah Ulee Lheue sedang memulai pembangunannya kembali oleh pemerintah setempat ditambah bantuan dari lembaga asing, menjadikan tempat ini kembali indah.

 Dibuat Khusus:
1. Sebagai kado ulang tahun untuk sahabat sekaligus Abang Yusuf yang ke-17 tahun yaitu Abang Ristiono (Ciee 17 tahun :D langsung bikin KTP yah biar diakui negara, kan sama doi gak diakui *Eh)
2. Sebagai peringatan 10 tahun duka cita atas peristiwa Tsunami Aceh (Karena Settingnya dari mulai waktu, tempat, peristiwa itu sama dengan Tsunami Aceh)
3. Sebagai bentuk peringatan Hari Ibu (Walau sudah lewat tapi kan diisi cerita dikisahkan patuhnya seorang anak (Azrin) kepada Ibunya, makanya dia selamat. Anak Sholeh, Patut dicontoh tuh :D)

Selesai dibuat pada 24 Desember 2014 jam 13:40

Senin, 18 Agustus 2014

Cerpen Ke-4 saya bertemakan HUT KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA YANG KE-69

"BERAWAL DARI 17-AN"

     "Merdeka merupakan harapan setiap Bangsa, juga Hati"

     Kalian percaya dengan "cinta pada pandangan pertama" mungkin ini tabu, karena bagaimanapun juga cinta datang melalui pendekatan dari hati ke hati. Namun tidak dengan hatiku saat pertama bertemu dengan sosoknya.

**

Author P.O.V

     Hari ini hari minggu, tepatnya tanggal 17 Agustus 2014. Tunggu! 17 Agustus? Gyaaaaaa bagaikan ditolak oleh tempat tidurnya, si penghuni tempat tidur itu terlonjat dan langsung kocar kacir mengambil handuk, kemudian menuju kamar mandi untuk mengumpulkan nyawanya serta membersihkan badannya.
     Tepat pukul 07:20 seorang yang sedari tadi mempersiapkan diri untuk bersekolah pada hari minggu. Ralat! Mungkin maksudnya adalah upacara di hari minggu. Tunggu! Tunggu! Upacara di hari minggu? Apa itu tidak salah? Mungkin dia sudah gila! Mana ada upacara bendera dilaksanakan pada hari minggu.
"Sekarang 17 Agustus Author ege! Aku upacara bendera untuk memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-69." protes seseorang yang Author ceritakan tadi.
"Aku ambil alih saja." pintanya.
Baiklah -_-

**

Yusuf P.O.V

     Author teme! Aku tidak gila! Bahkan aku masih waras sebagai putra bangsa yang baik, aku pada hari ini akan mengikuti upacara bendera di lapangan kabupatenku. Tidak perlu ku sebutkan apa nama kabupatenku tersebut, bahkan aku tak perduli dengan siapa seorang yang menduduki kursi kepemimpinan di kabupatenku saat ini, yang harus tinggal dalam jeruji besi akibat perbuatannya.
Hentikan! Mengapa pagi-pagi aku harus membicarakan kejelekan orang lain.
Baiklah lanjut kepada tujuanku pagi ini, yakni berangkat menuju lokasi karena aku sudah pasti akan terlambat.
Akupun berangkat dengan seragam putih abu ku, karena aku saat ini duduk di kelas XI/IIS di SMA swasta didaerahku. Diperjalananpun aku harus menerima panggilan masuk dari teman-temanku karena aku sudah membuat mereka menunggu terlalu lama. Sesampainya disekolah, justru aku malah mendapati keadaan sekolah yang sudah sepi seperti tidak ada tanda-tanda kehidupan. Saat aku melihat layar Hp ku ternyata teman-teman ku mengirim pesan dan memberi tahu bahwa mereka sudah berangkat menuju lapangan kabupaten. Aku berdecak kesal dan merutuki diriku sendiri karena kebiasaanku tidur pada tengah malam sehingga membuat aku selalu bangun kesiangan. Segera aku lajukan sepeda motorku cepat-cepat menuju lapangan agar tidak ketinggalan upacara.
Sial! Sial! Sial! Dari kejauhan mataku menangkap sebuah aktivitas yang aku tunggu-tunggu saat upacara kemerdekaan seperti ini. Ya! Detik-detik saat sang saka merah putih dikibarkan oleh tim PASKIBRA, sampai aku tak sadar jikalau aku telah menabrak sesuatu, seseorang lebih tepatnya! Kelihatannya dia peserta yang tidak patut dicontoh sepertiku karena TELAT! Akupun teringat bahwa aku saat ini TELAT dan bergegas memasuki barisan.
"Hey tunggu." sebuah suara yang berasal dari seseorang dibelakangku.
Aku menoleh kepada sumber suara tersebut.
Aku tercengang! Sungguh ciptaan Tuhan yang amat indah. SEMPURNA mungkin itu lebih tepatnya. Dengan kerudung putih rapinya dan sebuah kacamata yang bertengger diwajahnya. Tunggu! Apa itu? Terlihat manis sekali. Sebuah pahatan bibir yang sangat menawan. Senyum milik seorang perempuan didepanku ini mampu membuat darahku berdesir, jantungku pun seolah terpompa lebih cepat dari biasanya. Sungguh pemandangan syurgawi yang sangat indah.
Aku tersadar dari pujian-pujianku terhadapnya saat bibir manis itu bergerak seolah tengah mengucapkan sesuatu.
"Kau salah masuk barisan, ini barisan untuk sekolahku." itulah kalimat yang terlontar dari bibirnya.
Hah? Benarkah? Yusuf bodoh! Memalukan saja.
"Oh i-iya ma-af, si-lahkan." jawabku gugup.
Diapun tersenyum lagi, dan itu membuat jantungku berdetak kencang kembali. Sungguh aku mengagumi senyum milik perempuan ini.

     Upacara pun berjalan dengan khidmat, kali ini sang saka sudah berkibar gagah dilangit pertiwi, menandakan tidak adanya lagi penjajahan yang menghalanginya untuk berkibar.

     Upacara selesai, berlanjut kepada perlombaan-perlombaan yang biasa dilaksanakan untuk memeriahkan pesta rakyat Indonesia ini.
Panjat pinang, balap karung, lomba makan kerupuk, dan sebagainya.
Teman-temanku sudah berlalu setelah upacara selesai dan tentunya setelah mereka mengomeliku karena telah membuat mereka menunggu lama tadi pagi.
Ku langkahkan kaki ku menuju tempat dilaksanakannya perlombaan panjat pinang. Para peserta terlihat kesusahan bertumpu-tumpu untuk mencapai puncak, dikarenakan batang pinang tersebut diolesi oli agar licin. Dan itu adalah tantangannya.
Ku arahkan mataku menyusuri setiap orang yang menyaksikan perlombaan itu, namun pandanganku terhenti saat mataku menangkap seseorang yang memiliki senyum paling indah itu.
Aku menghampirinya, bukan untuk menabraknya lagi namun untuk meminta ma'af atas kejadian tadi pagi. Sampai kaki ini membawaku tepat dibelakangnya justru keadaan gugup yang menyelimutiku. Ku beranikan diri menepuk pundaknya agar sang pemilik pundak tersebut menoleh kearahku. Dan benar saja dia memutarkan badannya berhadapan denganku. Langsung saja aku gelagapan karena lupa akan tujuanku menghampirinya. Dia tersenyum melihatku seperti ini, seperti orang bodoh! Aku menggaruk-garukan kepalaku padahal nyatanya tidaklah gatal, justru senyumnyalah yang membuat aku seakan hilang kesadaran.
"Ada apa?." tanyanya lembut.
"Mmb ini.... anu... Hmmbb...." rasa gugupku belum juga sirna.
"Kenapa?." tanya dia lagi.
Baiklah Yusuf! Fokus akan tujuanmu menghampirinya.
"Aku cuma mau minta ma'af atas kejadian tadi pagi, aku tidak sengaja menabrakmu hingga jatuh." sesalku.
"Tidak sengaja kan?." tanya dia santai.
"Iya aku tidak sengaja, saat itu aku takut tertinggal momen dimana sang merah putih dikibarkan." jelasku.
"Aku memahaminya." jawabnya singkat.
"Jadi bagaimana? Apakah kau mema'afkanku?." tanyaku tidak puas dengan jawabannya.
"Aku mema'afkanmu." ucapnya.
Yes! Akhirnya aku mendapatkan ma'af darinya.
"Baiklah namaku Yusuf dan namamu?." tanyaku sambil berjabat tangan berkenalan.
Tampak dia terdiam sesaat, bukan membalas jabatan tanganku, dia malah menyembunyikannya dibalik tas punggungnya, seketika rasa malu ku rasakan, tanganku aku tarik kembali.
"Ma'af, aku harus segera pergi." tuturnya karena tiba-tiba saja awan gelap menutupi langit yang tadinya cerah.
Damn! Kenapa harus sekarang? Tunggu saja setelah aku mengetahui namanya. Aku mohon Tuhan!
Namun kota hujan tetaplah kota hujan. Tetes-tetes air mulai menyentuh kulitku dan orangpun mulai berlarian mencari tempat untuk berteduh. Begitupun aku yang berlari mengikuti dia yang terlebih dahulu melangkah. Namun kesialan menimpaku kembali, dengan banyaknya orang yang berlarian membuat aku kehilangan sosoknya. Akupun terus mencari dia dan tak memperdulikan keadaanku yang sudah basah kuyup.
     Aku menyerah saat melihat dia memasuki mobil dan berlalu pergi tanpa kata, tanpa senyuman manis itu.
Apakah ini yang dinamakan CINTA?

**

     Saat ini aku sedang duduk di jendela kamarku menatap bulan purnama yang anggun diatas gelapnya langit malam. Sinar peraknya sangatlah indah. INDAH seperti senyuman milik seseorang yang sudah membuat hatiku bicara "Ini Cinta." dan sekaligus membuat hatiku bertanya-tanya, apakah ini yang dimaksud "Cinta pada pandangan pertama" mungkin benar, karena hanya dengan pertemuan singkat aku dapat merasakan getaran-getaran cinta. Jika memang benar ini cinta, aku akan membebaskan hatiku untuk bersatu dengan hati sang pemilik hati ini. Yaitu dia, hanya dia yang layak memilikinya. Namun dinding jarak dan waktu yang membuat hatiku bimbang. Bagaimana bisa aku menyatakan perasaanku terhadapnya jika untuk saat ini saja aku tidak mengetahui keberadaanya. Semua karena kebodohanku, terlalu terlena akan sosoknya. Sampai-sampai aku tidak sempat menanyakan lebih jauh tentang dirinya, nomor telpon dia saja aku sampai lupa menanyakannya. Tetapi, bagaimanapun juga cintaku ini harus aku perjuangkan. Memerdekakan hatiku, seperti merdekanya indonesiaku!

                                                 ***THE END***

Minggu, 18 Mei 2014

Assalamu'alaikum Wr.Wb
Kali ini yusuf kasih info cover lagu dari penyanyi penghuni www.soundsloud.com dia meng-cover lagu dari penyanyi dangdut nan sexy Jualia Perez, monngo didengarkan dan didownload :D
https://soundcloud.com/mmyusuf77/sets/kak-rijha-nasrullah-aku-rapopo
MAKALAH MANAJEMEN PERKANTORAN DALAM DUNIA BISNIS
 
 
 
images (1).jpg
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
DISUSUN OLEH:
MUHAMAD MAULANA YUSUF
AI AISYAH
LINAWATI
FITRIA ARYANI
SITI SOPIAH
ROMI SAPUTRA
A.    Pendahuluan
   Perkembangan ilmu administrasi perkantoran memperoleh kelanjutannya dalam dunia pendidikan dan pengajaran.Dengan telah terhimpunnya segugusan pengetahuan yang teratur mengenai berbagai kerja ketatausahaan dan administrasi perkantoran ,maka pengetahuan itu lalu diajarkan pada lembaga-lembaga pendidikan atau dipelajari oleh pegawai-pegawai kantor dalam usaha-usaha penatran seperti kursus dinas atau latihan-latihan jabatan.
B.    Pengertian Administrasi Perkantoran dalam Dunia Bisnis
 
Pengertian administrasi perkantoran adalah proses pengawasan pengoperasian kantor secara rutin dan terus menerus. Administrasi perkantoran seringkali sulit dibedakan dengan tata-usaha perkantoran, karena memiliki beberapa persamaan seperti:

Berperan penting dalam melayani tugas pokok perusahaan secara umum
Bertujuan untuk mengumpulkan dan menyediakan segala macam data dan informasi yang berguna
Mendukung perkembangan perusahaan secara menyeluruh

Walaupun begitu, sebenarnya tata-usaha perkantoran masih menjadi bagian dari administrasi perkantoran. Tepatnya adalah bagian terkecil yang melibatkan pegawai rendah dengan ketrampilan praktis seperti mencatat, mengetik, menyortir, menyimpan arsip, dan sebagainya.

Untuk lebih memahami pengertian administrasi perkantoran, coba simak tugas – tugas dari seorang pegawai administrasi perkantoran berikut ini:


Komunikasi

Komunikasi disini bisa berupa email, telepon, atau bahkan bertemu secara langsung. Sebagai pegawai administrasi perkantoran, terkadang Anda diperlukan untuk berbicara dengan pihak luar mewakili perusahaan. Untuk itu, Anda harus memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik. Anda juga harus menguasai semua informasi yang ada di perusahaan. Pegawai administrasi perkantoran yang biasa mendapat tugas semacam ini adalah pegawai dengan level tinggi, misalnya setingkat manager atau direktur.
Melayani Customer

Terkadang ada customer yang memerlukan informasi lebih lanjut tentang perusahaan, terutama tentang produk atau jasa yang ditawarkan. Hal ini mestinya tidak akan menjadi masalah jika Anda bisa berkomunikasi dengan baik. Namun terkadang, customer ingin menyampaikan komplain ketika mereka menghubungi pihak perusahaan. Inilah yang terkadang menjadi tantangan khusus untuk Anda. Disini, Anda harus melatih kesabaran dan kemampuan memahami kebutuhan customer. Tugas melayani customer biasanya dipegang oleh divisi customer service atau public relation.
Pendataan

Dalam menjalankan suatu bisnis, tentunya ada banyak data dan informasi yang terbuat dan terkumpul. Adalah tugas pegawai administrasi perkantoran untuk memilah data – data tersebut, menyusunnya secara sistematis, mengupdatenya secara rutin, menyimpannya dengan rapi, dan menyediakannya kepada pihak lain ketika dibutuhkan. Pendataan yang bersifat sederhana biasanya dikerjakan oleh bagian tata usaha atau karyawan dengan level rendah seperti staff.
Pengorganisasian

Salah satu bagian tugas dari administrasi perkantoran adalah mengorganisir setiap karyawan yang terlibat dalam suatu proyek atau proses produksi. Tugasnya meliputi mengawasi dan membimbing karyawan rendah, mengerjakan tugas dari atasan, memonitor jalannya proyek atau proses produksi agar berjalan sesuai rencana.

Setelah membaca uraian di atas, semoga sekarang Anda sudah bisa memahami pengertian administrasi perkantoran di dalam dunia bisnis beserta peranan yang dibawanya.
Manajemen Perkantoran
Sebagaimana kegiatan-kegiatan lainnya kegiatan perkantoran perlu direncanakan, diorganisasikan, dogerakkan semua sumber daya yang terlibat atau dilibatkan, perlu diawasi serta dikendalikan sebagik-baiknya. Dalam terminologi tidak selalu para ahli memberikan rumusan yang sama.
 
The Liang Gie (1995:2-4) mengutip beberapa perumusan pengertian manajemen perkantoran dari para ahli, antara lain sebagai berikut:
Arthur Grager “Office management is the function of administering the commonication and record service of an organization” (Manajemen Perkantoran adalah fungsi tata penyelenggaraan terhadap komonikasi dan pelayanan waktu dan suatu organisasi)
 
William Leffingwell & Edwin Robinson “Office management as e function, is the branch of the art and science of management which is concerned with the effecient performance of office work, whenever and wherever that work is to be done” (Manajemen perkantoran sebagai sesuatu fungsi adalah cabang dari seni dan ilmu manajemen yang berkenaan dengan pelaksanaan pekerjaan perkantoran itu harus dilakukan).
 
Hal Nourse “It seems to me that office management in the broather sense might embrance, not only the generally accepted service function, but also the arise og functional control administrative direction of most clerical and paperwork”. (manajemen perkantoran dalam arti lebih luas dapat mencakup tidak hanya fungsi-fungsi pelayanan perkantoran yang telah diterima pada umumnya, melainkan juga bidang-bidang mengenai kontrol fungsional dan pengarahan administratif terhadap kebanyakan pekerjaan kertas dan tulis).
 
George Terry “Office management can be defined as the planning can defined as the planning, controlling, and organizing of office work, and actuating those performing is so as to achieve the predetermined objective it deals with the life cycle of bussiness information, and retention, if of permanent value, of destuction if absolute. (Manajemen perkantoran dapat didefinisikan sebagai perencanaan, pengendalian, dan pengorganisasian pekerjaan perkantoran, serta menggerakkan mereka yang melaksanakannya agar mencapai tujuan-tujuan yang telah ditentukan terlebih dahulu ini bersangkut paut dengan peredaran hidup data dan keterangan perusahaan dari sejak penciptaannya melalui pemeliharaan, penyebaran dan penyimpanannya kalau memiliki nilai tetap atau pemusnahannya kalu usang).
 
Setelah mengemukakan rumusan dari beberapa ahli, The Liang Gie kemudian mengemukakan rumusannya mengenai manajemen perkantoran.
 
Dia mengatakan:
Pada pokoknya manajemen perkantoran modern merupakan rangkaian aktivitas merencanakan, mengorganisasikan (mengatur dan menyusun), mengarahkan (memberikan arah dan petunjuk), mengawasi, dan mengendalikan (melakukan kontrol) sampai menyelenggarakan secara tertib sesuatu hal. Hal atau sasaran yang terkena oleh rangkaian kegiatan itu pada umumnya ialah office work (pekerjaan perkantoran)”.
 
Dari berbagai rumusan mengenai manajemen perkantoran, jelas yang terkandung di dalambya meliputi rangkaian kegiatan:
Tata penyelenggaraan;
Pelaksanaan secara efesien;
Pengendalian, pengawasan dan pengarahan
Perencanaan, pengendalian, pengorganisasian, dan penggerakan.
 
Oleh karena itu, secara ringkas manajemen perkantoran sebagai cabang seni dan ilmu manajemen dapat dirumuskan pengertiannya sebagai rangkaian kegiatan perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan serta pengendalian pekerjaan-pekerjaan perkantoran.
 
Namun demikian, perlu kita perlu sadari bahwa cakupan kegiatan perkantoran tidak hanya kegiatan perkantoran tersebut, antara lain misalnya mengenai pegawai kantor, biaya perkantoran, prosedur dan metode perkantoran, serta lain-lain.
 
Perkantoran administrasi dan manajemen umumnya dianggap sebagai kata-kata sepadan, hal itu misalnya hal itu ditegaskan oleh salah satu terbitan Perserikatan Bangsa-Bangsa  (PBB) sebagai berikut:
The terms Adminsitration and Management are more being used synonymously. While the terms administration has been applied more to the counduct of public affairs and the terms manajement more to thet off bussiness interprise, there has been tedency in recent is recent time for management to be use to a grater degree in public affairs”
(Istilah-istilah Administrasi dan manajemen makin lama makin banyak digunakan secara satu arti. Walaupun istilah Administrasi telah diteranpkan lebih banyak bagi tindakan dalam urusan-urusan negara dan istilah manajemen lebih banyak pada urusan-urusan perusahaan, pada waktu akhir-akhir ini terdapat kecendrungan untuk manajemen dipergunakan dalam derajat yang luas bagi unsur-unsur negara) Konsepsi tata usaha sebagai pekerjaan perkantoran yang intinya adalah tugas pelayanan merupakan rangkaian yang terdiri dari 6 (enam) aktivitas yaitu:
Menghimpun, yaitu kegiatan-kegiatan yang mencari dan mengusahakan tersedianya segala keterangan yang tadinya belum ada atau berserakan dimana-mana sehingga siap untuk dipergunakan bila diperlukan.
Mencatat, yaitu kegiatan yang berhubungan dengan berbagai peralatan tulis yang diperlukan sehingga terwujud tulisan yang mudah dibaca, dikirim dan disimpan, termasuk dengan alat rekam suara atau film di era modern.
Mengolah, yaitu bermacam-macam kegiatan mengerjakan keterangan-keterangan dengan maksud agar mudah untuk digunakan.
Mengganda, yaitu kegiatan memperbanyak dengan pelbagai cara dan alat sebanyak jumlah yang diperlukan.
Mengirim, yaitu kegiatan menyampaikan dengan berbagai cara dan alat dari satu pihak kepihak lain.
Menyimpan, yaitu kegiatan menaruh dengan berbagai  cara dan alat ditempat tertentu yang aman.
C.     Hal-hal lain yang Berhubungan Dengan Urusan Kantor
Didalam sebuah buku yang berjudul Office Systems and Administration (Betty L. Schroeder And Diane Routhier Graf), dapat diuraikan administrasi kantor meliputi:
1.    Office Technology
2.    Office Administration
                                 I.           Office technology Mencakup antara lain:
1)    Data/ Information Processing, memproses data dan technologynya.
2)    Word/Information Processing
3)    Communication Technology, meliputi telephone, telecommunication, teleconferencing, dan lain-lain.
4)    Rcords Management Technology, Computer systems
5)    Reprograpichs Technology, Copying, Duplicating, The legal Aspect of Reprograpich.
6)    Software and Hardware.
7)    Ergonomics.
1.    Office Administration mencakup antara lain:
1)    Business Travel;
2)    Records Management;
3)    Reference Materials,
4)    Conference and Meeting;
5)    Information Distribution;
6)    Document Production;
7)    General office Prosudures
8)    Written comunication;
9)    Oral Comunications.
1.    a.     Ergonomics
Ergonomics adalah suatu studi ilmiah tentang hubungan karyawan dengan lingkungan fisik termasuk didalamnya hubungan dengan kantor dan segala peralatan serta sistem yang digunakan.
Dengan adannya ergonomics dapat diciptakan melalui beberapa faktor seperti desain perabot kantor, tata letak, teknologi perkantoran, suasana halaman kantor, batas penyekat ruangan, dll.
Faktor Ergonomics dilihat dari segi:
Efek Psikologis: Perabot kantor dan perlengkapan, cahaya, ventilasi, kondisi temperatur dan faktor suara.
Efek Phisiologi: Ukuran tinggi, tata letak.
Efek Sosiologis: Adanya peneglompokan kerja, pembentukan tim, pembentukan sosialisasi.
D.    Kesimpulan
perkataan kantor adalah lebih diartikan  sebagai tempat atau ruangan dan proses kegiatan penanganan data/informasi. Dalam hubungan ini yang dimaksud dengan penanganan adalah pengumpulan, pencatatan, pengolahan, penyimpanan dan pendistribusian atau penyimpanan data/informasi. Dari berbagai rumusan mengenai manajemen perkantoran, jelas yang terkandung di dalambya meliputi rangkaian kegiatan: Tata penyelenggaraan; Pelaksanaan secara efesien;Pengendalian, pengawasan dan pengarahan Perencanaan, pengendalian, pengorganisasian, dan penggerakan.
Berdasarkan rumusan masalah yang diambil, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
 
1.    Istilah administrasi perkantoran dan manajemen perkantoran yaitu mempunyai pengertian yang sama.Dua pengertian ini juga dipertegas oleh PBB (1969) bahwav keduanya memiliki pengertian yang sama, meskipun biasa istilah administrasi itu lebih banyak digunakan dalam suatau Negara, sedangkan manajemen lebih banyak digunakan oleh perusahaan.
2.    Fungsi administrasi perkantoran digunakan sebagai saran untuk menjalankan sebuah perusahaan dimana membutuhkan kantor sebagai tujuan pokok usaha yang mencakup aktifitas pengawasan serta untuk menjalankan roda ekonomi suatu perusahaan dimana kantor mengurusi semua administrasi diantarannya pembayaran gaji pegawai, anggaran belanja  dan lain-lain. Fungsi tersebut antara lain mencakup :
o    Manajemen dan pengarahan
o    Tata laksana/penyelenggaraan
o    Pelaksana secara efisien
o    Manajemen
o    Pengawasan
o    Pengendalian dan pengawasan
o    Pengarahan dan pengawasan
o    Pengarahan
o    Perencanaan, pengendalian dan pengorganisasian.


TERIMAKASIH *:) senang

Jumat, 11 April 2014

Administrasi Perkantoran



Administrasi perkantoran

Konsep dasar administrasi


Pengertian Administrasi             

  • Menurut Bahasa terbagi menjadi 2: 
                        1. Inggris (Administstion) = megatur menagement
                        2. Belanda (Adminisstrate) = Pembukuan/ketatausahaan (Office work)                                                                                                                                             
                Jadi, menurut bahasa administrasi adalah pengaturan yang bersifat katatausahaan 
  •    Menurut Istilah terdiri dari 2 pengertian:
Ø  Menurut George Terry: Suatu kegiatan yang berkaitan dengan proses pengubahan informasi/ keterangan yang bersifat tulisan yabg dapat di manfaatkan dalam suatu organisasi.
Ø  Menurut tata bahasa Indonesia : Suatu kegiatan yang secara sistematis dalam proses pengumpulan, pengolahan, penggandaan, pencatatan, pengarsipan dan pengiriman dalam suatu kegiatan kerja untuk menghasilkan keterangan atau informasi dalam mencapai tujuan suatu organisasi.

    Konsep Administrasi

      Berdasarkan penretian administrasi tata bahasa indonesia terhadap 6 konsep :
  1. Menghimpun: Kegiatan mengadakan,mengumpulkan dan mengelompokan data-data                informasi/keterangan untuk di jadikan sebagai bahan/sumber kegiatan kerja.
  2. Mencatat: Kegitan mengubah suatu data/informasi kedalam bentuk tertulis secara manual/elektronik.
  3. Mengolah: Kegiatan memproses data atau informasi yanh sama dngn kebutuhan dan fungsinya untuk suatu kerja.
  4. Mengadakan: Kegiatan membuat suatu data/informasitisama dengan aslinya baik secara manual/elektronik dalam jumlah yang lbh banyak.
  5. Menyimpan/mengarsipkan: Kegiatan menata dan mengatur data atau informasi dalam suatu tempat dengan aturan tertentu sesuai dengan fungsi kegiatan kerja.
  6. Mengirim: Kegiatan memindahkan data atau informasi darin suatu pihak kepihak lain.
 Unsur-unsur administrasi suatu organisasi:
  1. Organisasi atau intansi, wadah/tempat di selenggarakannya pengadministrasian.
  2. Personal: Pelaku baik seseorang atau sekelompok orang yang melaksanakan tugas-tugas pengadministrasian.                      
  3. Aktivitas: Bentuk-bentuk kegiatan kerja yang di laksanakan sebagai objek administrasi.
  4. Proses: Pengaturan semua unsur administrasi untuk efektivitas kegiatan kerja.
  5. Sarana dan prasarana: Alat kelengkapan yang digunakan dalam membantu kelancaran administrasi.
  6. Tujuan: Penentu keputusan dalam perencanaan administrasi supaya lbh terarah:Kerja, waktu, alat.

 Fungsi-fungsi Administrasi 

  • Pengertian Fungsi Administrasi  adalah serangkaian kegiatan pelaksanaan bentuk-bentuk pekerjaan dan tanggung jawab administrasi secara susun sistematis dan bertahan untuk epektivitas pencapaian tujuan kerja.
  • Jenis-jenis fungsi administrasi di bagi menjadi 6 bagian:
  1. Planning(Perencanaan)  Yaitu segala hal aktivitas yang akan di laksanakan.   
  2. Organizing( Pengorganisasian) Yaitu pengelompokan atau pembagian dari semua aspek dalam kegiatan administrasi.
  3. Actuating(Pelaksanaan) Yaitu kegiatan dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan administrasi secara personal.
  4. Motivating(Penggerak) Yaitu berbagai aspek atau faktor yang dapat mempengaruhi kualitas kerja.
  5. Controling(Pengawasan) Yaitu suatu kegiatan untuk mengetahui segala hal yang berkaitan dengan kegiatan kerja.                                                                                                                     
  6. Evaluting(Penilaian) Yaitu suatu aktivitas untuk mengetahui sejauh mana hasil suatu pekerjaan.
  • Peranan fungsi administrasi dalam suatu organisasi
           Peranan-peranan  tersebut diantaranya:
  1. Memberikan kebijakan dalam merencanakan  suatu kegiatan kerja.
  2. Mempoluskan pada efektivitas dan efensiensi suatu  pekerjaan.
  3. Memberikan peluang terhadap personal untuk mengembangkan dan membuat inovasi.
  4. Dapat membantu pencapaian tujuan sacara maksimal.
  5. Dijadikan sebagai daya dukung dalam perkembangan dan kemajuan suatu organisasi.

                Tugas Dan Tanggung Jawab Administrator     

A. Rincian pekerjaan Administrator

                   Administrasi peranan nya meliputi 6 aktivitas yaitu: perbuatan yg mengarah pada proses,  menghimpun, mencatat, mengolah, mengadakan, mengirim, dan menghimoun keterangan.
Ø  Menurut George terry pekerjaan administrator dapat di kelompokan menjadi 7 golongan:
  1.  Typing(mengetik)                 : 24,6% | komputer
  2.  Calculating(menghitung)      : 19,5% | MTK
  3. Checting(memeriksa)            : 12,3% | Teliti
  4. Filing(menyimpan)                : 10,2% | Arsip
  5. Telephoning(menelpon)        : 8,8% | Komunikasi
  6. Duplicating (manggandakan): 6,4% | operasi atau mesin
  7. Mailing(mengirim surat)       : 5,5% | Korespodensi
  8. Other(lain-lain)                      : 12,7% | Tambahan lain
                                                             100%

Ø  Menurut versi indonesia mengelompokan tugas-tugas Administrator dapat dibagi menjadi :
  1. Korespodensi : Mengelola surat menyurat 1,2,3,4,7
  2. Penyetensilan : Mengadakan keterangan-keterangan meliputi 4,6
  3. Ekspedisi        : Mengirim surat-surat meliputi 5,7,4
B. Pengorganisasi Tugas Adminstrasi
                  Dapat dikelompokan menjadi 2 bagian :
  1. Asas Pementasan (Sentralisasi) Dengan asas ini semua kerja perkantoran dalam organisasi yg bersangkutan dibebankan dan dilaksanakan oleh sebuah satuan organisasi yg berdiri sendiri di samping satuan-satuan operatif.
  2. Asas pemacaran (Desentralisasi) Dalam asas ini masing-masing satuan organisasi di samping melaksanakan tugas utama juga melakukan tugas administrasi yang berhubungan dengan utamanya.
           Menejer                                                                                                            Produksi


Administrasi
          

            Pemasaran                                                                                                       Keuangan
Keterangan : Asas Pemutusan (Sentralisasi)    
                     Asas Pemencaran ( Desentralisasi)

                               Menejer                                                                                         Menejer

Keuangan            Administrator                                                       Keuangan          Administrasi

                              Gudang                                                                                            Gudang

                                  Sistem komunikasi administrasi

A.Pengertian sistem

               Suatu bagian yang memiliki keterkaitan dengan bagian lain yang tidak dapat dipisahkan.
     Pengertian komunikasi
               Suatu proses/kegiatan menyampaikan informasi, ide, atau gagasan dari suatu pihak kepihak  lain baik secara langsung maupun tdk langsung.
Jadi sistem komunikasi administrasi adalah suatu pola/jalur komunikasi antara bagian satu dengan bagian lain yang memiliki keterkaitan dalam suatu organisasi.

B. Komponen-komponen Komunikas

  1.  Komunikator : Orang yang menyampaikan informasi
  2.  Komunikaan : Orang yang menerima informasi
  3. Message         : Isi atau inti informasi di sampaikan 
  4. Medium         : Alat/peralatan untuk menyampaikan informasi
  5. Attitide          : Sikap yangmuncul pada saat menyampaikan informasi

C. Jenis-jenis kegiatan komunikasi

  1. Komunikasi Lisan : Komunikasi ini dpt di lakukan secara langsung dengan tatap muka dan bisa juga secara tidak langsung melalui alat komunikasi. 
  2. Komunikasi Tulisan: Komunikasi yang di lakukan dengan cara penyampaian informasi secara tertulis:- Manual (tulis tangan) dan - Elekronik
  3. Komunikasi Simbol : Komunikasi yang di lakukan melalui pembuatan tanda atau simbol-simbol tertentu yang dapat di pahami secara umum dan memiliki tujuan yang jelas.

D. Prinsip-prinsip komunikasi efektif

  1. Memiliki wawasan yang luas
  2. Luas dalam pergaulan
  3. Memiliki percaya tinggi yang tinggi 
  4. Mampu menguasai keadaan
  5. Terampil dalam menyusun dan menata bahasa komunikasi

                       Alur Administrasi Komunikasi

        Konsep alur komunikasi administrasi

  1. Alur komunikasi adalah sistem jaringan atau arah penyampaian komunikasi mengacu kepada struktur suatu organisasi dengan tujuan supaya penyampai penerimaan dapat terlaksana secara efektive dan efisien baik dari segi waktu maupun aspek personal.
  2. Jenis alur komunikasi 
  • Alur Pertikal yaitu alur komunikasi yang arahnya bergerak dari atas ke bawah/sebaliknya ,dan memiliki perbedaan antara bagian atas dan bawahnya yaitu :
  1. Komunikasi atas bersifat kewenangan, pemberian tugas, penerimaan laporan, pengawasan dan evaluasi / penilaian
  2. Komunikasi bawah bersifat bertanggung jawab, pelaporan, pelaksanaan, intruksi dan perbaikan.
  • Alur Horizontal yaitu komunikasi yang arah dan jalurnya berada pada jabatan yang sama satu posisi. 
 Sifat alur horizontal :
  1. Kordinasi : Proses komunikasi yang berhubungan dengan peranan yg saling mempebgaruhi dan melengkapi antar bagian.
  2. Akomodasi : Proses komunikasi yg berkait dengan kelengkapan antar bagian dan saling melengkapi.
  3. Birokrasi : Hubungan yang sifatnya mengikat antara bagian.

    3.  Bentuk komunikasi

A. Komunikasi Lisan terdiri dari 2 macam :

1. Komunikasi lisan secara langsung dengan tatapan muka yaitu komunikasi antara komunikator dan komunikan.
Aturan-aturan komunikasi secara langsung :
  • Ucapkan salam dan berikan sambutan yang hangat.
  • Berikan sapaan dalam bentuk tawaran  bantuan.
  • Tinggalkan sementara pekerjaan yang sedang di lakukan dan usahakan dalam keadaan berdiri.
  • Lakukan komunikasi secara sederhana jelas dan terarah.
  • Berikan pelayanan dengan baik.
  • Bertanya dan menjawab secara jelas sesuai dengan pokok permasalahan.
  • Akhir pembicaraan dengan mengesankan.
2. Komunikasi Lisan secara langsung melalui telepon 
 Aturan-aturan yang harus di perhatikan:
  •  Angkat telepon pada deringan pertama.
  • Ucapkan salam.
  • Perkenalan identitas instansi secara singkat.
  • Ucapkan sapaan dalam pemberian bantuan.
  • Hindari penggunaan sapaan bapak atau ibu kecuali jika sudah ada keyakinan dari jenis kelamin orang yang berbicara.
  • Lakukan komunikasi secara jelas, singkat, dan terarah.
  • Menggunakan suara yang lembut.
  • Akhiri percakapan setelah lawan bicara merasa cukup dalam berkomunikasi.
  • Akhiri dengan jawaban salam dan tutup telepon setelah telepon lawan bicara sudah mari.

B. Komunikasi Tulisan

        Komunikasi tulisan yaitu bentuk komunikasi yang dilakukan melalui tulisan yang dapat mewaliki suatu informasi.Bentuk komunikasi tulisan/
  1. Surat menyurat
  2. Laporan kegiatan
  3. Proyek proposal
  4. Jurnal

1. Surat menyurat

A. Pengertian surat(manual, elektik)
         Surat adalah bahan atau serta media yang di gunakan untuk menyampaikan informasi yang bersifat tertulis dan dapat dipahamidari satu pihak kepihak lain.
Diatara pertimbangan tersebut adalah:
  1. Materi bahasan yang cukup banyak
  2. Informasi yang bersifat pribadi
  3. Pihak yang dituju dengan jarak cukup jauh
  4. Bersifat kedinasan   
B. Tujuan komunikasi melalui surat
  1. Untuk menyampaikan informasi
  2. Mengefektifkan waktu dalam proses komunikasi
  3. Mempercepat alur komunikasi

2. Laporan kegiatan 

      Suatu dokumen yang bersifat tertulis yang disusun setelah melaksanakan suatu kegiatan untuk di jadikan sebagai bahan penilaian format laporan tidak memiliki bentukyang baku.Tetapi disesuaikan dengan jenis instansi bentuk kegiatan atau sifat organisasi secara umum laporan memuat berbagai hal tersebut :
  1. Judul laporan kegiatan
  2. Jenis dan nama instansi
  3. Tahun pembuatan
  4. Uraian tentang kegiatan secara menyeluruh

3. Proyek Proposal

              Proposal merupakan suatu alat atau media komunukasi dalam bentuk tertulis untuk mengajukan permohonan, perizinan, bantuan/acuan.
Bagian-bagian proposal adalah sebagai berikut :
  1. Halaman muka (cover):
  • Judul kegiatan 
  • Logo instansi/ perusahaan(apabila bibuat oleh sutu organisasi)
  • Disusun oleh (apabila dibuat oleh individu/kelompok)
  • Nama instansi/organisasi terkait
  • Tahun pembuatan/penyusan
     2.  Lembar pengesahan:
  •   Nama dan jabatan orang yang menyusun proposal dilengkapi tanda tangan.
  •   Mengesahkan oleh pejabat atau pimpinan yang ada kaitannya dengan kegiatan.
     3.  Daftar isi
     4.  Pembahasan :
  • Latar belakang
  • Dasar hukum
  • Nama dan tema kegiatan
  • Tempat dan waktu kegiatan 
  • Maksud dan tujuan 
  • Sasaran
  • Jenis kegiatan
     5. Susunan kepanitian
  •  Apabila kegiatan tersebut dilaksanakan oleh sekelompok orang. Jika dilakuka individu             hanya memuat identitas penyusun.      
      6. Rincian atau uraian dan jadwal kegiatan :
  • Nomor urut, waktu, pelaksanaan, jenis kegiatan, target penyelesaian, dan penanggung jawab.
     7. Anggaran pembiayaan :
  • Pemasukan dan pengeluaraan
     8. Penutup
  • Kesimpulan dan saran
     9. Dokumentasi yang berkaitan dengan kegiatan.